MENGENAL PTPS dan PPD DESA PASIR KECAMATAN KRONJO
Oleh ;
IQBAL QURNAWAN
PTPS adalah Pengawas Tempat Pemungutan Suara yang dibentuk oleh
PANWASLU tingkat kecamatan untuk membantu mengawasi pilkada maupun pemilihan
umum dalam ruang lingkup TPS sebagai ujung tombak pemilu. Berbeda dengan PPL, Sekarang
PPD (Pengawas Pemilu Desa) memiliki jabatan yang mengakomodir atau bisa
dikatakan sebagai instruktur dari PTPS. PPD sendiri terlebih dahulu dilantik
oleh Panwaslu tingkat Kecamatan sebelum
rekrutmen anggota PTPS, sehingga PPD inilah yang nantinya mengawasi proses pemilihan
umum untuk tingkat desa.
Pelantikan anggota PTPS Se-Kecamatan Kronjo dilaksanakan pada 06
Juni 2018 di kantor BPP Perikanan Kecamatan Kronjo yang diikuti oleh 125
anggota dari berbagai desa se-Kecamatan Kronjo.
Pelantikan anggota PTPS Se-Kecamatan Kronjo dilaksanakan pada 06
Juni 2018 di kantor BPP perikanan Kecamatan Kronjo yang diikuti oleh 125 anggota
dari berbagai desa se-kecamatan Kronjo.
Desa
Pasir yang merupakan bagian dari kecamatan Kronjo memiliki anggota terpilih
sebagai pengawas tempat pemungutan suara yang berjumlah 6 orang. Awalnya
peserta dari desa Pasir mencapai 12 orang, namun karena adanya tahap
penyeleksian oleh pihak PANWASCAM yang diketuai oleh MK. Ulumudin S.Sos, maka
terpilihlah 6 orang terbaik hasil seleksinya. mau tau siapa saja 6 orang ini???... yuk kita intip
profilnya !!!
FB : Embay Baydowi Al-Bantani IG : Embay_Jr_07
|
Embay Baydowi,
biasa dipanggil Embay atau Bule. Lelaki kelahiran Tangerang 03 April 1990
memiliki paras yang rupawan dan berintegritas tinggi. Di usianya yang
menginjak 28 tahun ia kembali terpilih sebagai PPD Desa Pasir untuk yang
kedua kalinya, ini membuktikan kinerjanya sudah tidak diragukan. Tak hanya
memiliki kemampuan mengawasi jalannya pemilu, Embay juga mahir dalam bermain
sepak bola dan mendidik anak-anak kecil, sehingga ia menentukan jalan
karirnya sebagai pendidik di sekolah dasar dan pemain sepak bola. Sepak
terjangnya pun dalam bermasyarakat cukup cemerlang, itu dibuktikan dengan
keaktifannya di sebuah kumpulan remaja masjid (KURMA) dan komunitas pemuda
kreatif (G4) Salah satu pesannya sebagai PPD untuk PILBUP 2018 :
“Saya sudah biasa menahan rindu
meski berat sekali pun, tetapi mengawasi pemilu jauh lebih berat maka
pekerjaan dan amanah ini saya representasikan sebagai safari kehidupan agar
terasa ringan”.
Ingat! masa depan Kabupaten Tangerang
ditentukan oleh nurani masyarakat sekalian di tanggal 27 Juni 2018.
|
PTPS Desa Pasir
Maman Surahman sebuah
nama yang diberikan kedua orang tuanya sehingga menjadikannya pemuda yang
kreatif dan amanah. Tinggal di Desa Pasir tepatnya di kampung pasir Babakan.
Pengalamannya menjadi PTPS sudah tidak diragukan lagi, karena kinerjanya yang
begitu memuaskan. Pemuda ini bersetatus single dijamin 100%. Memiliki hobi
bermain futsal dan membaca buku. Profesi yang ia jalani saat ini sebagai
pendidik di salah satu instansi pendidikan di wilayah Kec. Kronjo.
Jika ingin menjalin silaturahmi dengan pemuda
ini silahkan berteman di sosial medianya:
WA:
085714178703 Instagram: maman_al_uj
FB:
Maman_al_uj
|
|
Nurrohmah nama
asli yang diberikan Abah dan Emaknya warga kampung biasa memanggiln nya
Nunuy. Memiliki tempat tinggal di Kampung Bojong Desa Pasir yang menurutnya
indah jaya sentosa seirama dan sekata. Wanita cantik ini masih single menurut
pengakuan emak, Abah dan dirinya sendiri. Mungkin ini pun bisa disebut ajang
promosi kesendiriannya hehe. Untuk lebih lengkapnya silahkan tanya-tanya pada
keluarganya atau orangnya langsung, karena gadis cantik ini sedikit tertutup
dan tidak mau panjang lebar bicara pada kami.
“Kami berdiri sepenuh hati untuk
mengawasi pemilu 2018”
WA: 083893576772 Instagram: Nururrohmah
|
|
Numan
Hidayat memiliki panggilan Bang Apun. Salah satu anggota yang
disepuhkan di antar anggota PTPS Desa Pasir yang lainnya. Karena pengalaman
kehidupannya yang begitu memotivasi dan inspiratif, menjadikannya figur ayah
yang luar biasa.
Bermain sepak bola adalah hobi di masa
mudanya dan kini beliau fokus pada karir dan berkeluarga.
“Semangat
muda harus tertanamkan untuk memilih pemimpin dan tajamkan mata hati kita
dalam mengambil keputusan menentukan pemimpin. Ingat tanggal 27 Juni 2018
wahai elemen masyarakat Kabupaten Tangerang”.
|
|
Yuk diintip tentang Iqbal !
Facebook: Iqbal Qurnawan
Instagram: Iqbal_qurnawan
Blogspot:Musafirsastra.blogspot.com
|
Iqbal Qurnawan pemuda
kelahiran Tangerang 06 Juli 1996 adalah sosok pemuda yang masih duduk di
bangku kuliah tepatnya di Universitas Muhammadiyah Tangerang. Berkediaman di
Kampung Pasir Tengah Desa Pasir RT/RW 07/04. Di usianya yang terbilang
produktif ia sudah melahirkan beberapa karya sastra salah satunya Antologi
puisi Se-Tangerang Raya yang berjudul“Sajak Terlahir dari rahim Ibu”.
Berbagai organisasi kepemudaan ia selami seperti GP. Ansor dan Anak Muda
Indonesia (AMI) serta berkomunitas literasi (Komunitas Nyimas Melati). Jika
bicara pengalamannya ikut andil dalam menempati kursi pengawas TPS, ini
merupakan kala pertamanya setelah seblumnya ikut serta sebagai penyelenggara
pemilu (KPPS). Baginya masa muda adalah masa bertarung dengan dunia, sehingga
masa tua tunduklah dunia. Hobi pemuda ini menulis, futsal, dan traveling.
“Bukalah seluruh indra dan ragamu,
fungsikan layaknya manusia pada hakikat insan, lalu sertakanlah iman yang
mendalam pada pilihanmu di PILBUP 2018”.
|
Ari Setia Budi, biasa
dipanggil Budi jika di dalam wilayah Desa Pasir, namun di luar desa disapa
dengan sebutan Ari. Kelahiran Tangerang, 17 Februari 1995 kini usianya
menginjak 23 tahun. Setatusnya sebagai mahasiswa di Universitas Muhammadiyah
Tangerang. Tinggal di Kampung. Bojong Desa Pasir. Kepribadiannya mencerminkan
pemuda yang soleh taat beragama dan rajin menabung. pemuda yang disapa Budi
ini memiliki hobi bersholawat dan bermain bermain sepak bola layaknya Kapten
Tsubatsa. Pesannya sebagai pengawas TPS untuk pemilu 2018 ialah: “Mengawasi
pemilu sepenuh hati, hati-hati, dan jangan sesuka hati”
Mari berpesta demokrasi dengan gembira dan
spenuh hati !!!
WA: 08551851035 Facebook: Ari
Setiabudi
|
|
Fuad Bawazier nama yang enak untuk didengar.
Biasa dipanggil Memet. Kelahiran Tangerang 19 Juli 1997. Saudara Memet ini
bisa dibilang orang yang paling belia diantara anggota PTPS Pasir yang
lainnya, namun jangan sangka dia tak memiliki keahlian. Salah satu
keahliannya seperti memodifikasi motor dan otomotif. Memet menekadkan dalam
dirinya untuk menjadi pemuda yang bermanfaat untuk keluarga bangsa dan agama.
Salah satu bukti tekadnya ia lah ikut serta mengawasi tempat pemungutan suara
di desanya ini. Pesannya untuk pemilu
2018 ialah:
“Kau boleh saja mempermainkan
pilihan cintamu tapi jangan sekali-kali kau main-main memilih pemipin. Mari
sukseskan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tangerang”.
Facebook: Pu’ad Bawazier
Instagram: puadbawazier
|
Nah itulah ke-enam orang yang terpilih menjadi anggota PTPS yang
dikomandoi PPD Embay Baydowi. Nantikan sepak terjang selanjutnya dari mereka di
PILBUP 2018.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar